Data Base Management System

Basis data adalah kumpulan file-file yang mempunyai kaitan antara satu file dengan
file lain sehingga membentuk suatu bangunan data untuk menginformasikan suatu perusahaan atau instansi dalam batasan tertentu.
Basis data bisa dikatakan sebagai tulang punggung dari eksistensi suatu organisasi.
Basis data yang dibangun harus bisa digunakan berpuluh-puluh tahun tanpa masalah dan mampu menampung data sebanyak-banyaknya.
Sistem manajemen basis data (DBMS) adalah suatu sistem atau perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta banyak pengguna.
Tujuan utama dalam pengolahan data dalam sebuah basis data adalah agar kita dapat
memperoleh data yang kita cari dengan mudah dan cepat.
Data Base Administrator : Individu yang bertanggung jawab untuk mendesain, mengimplementasikan dan memperbaiki basis data suatu organisasi.
Meliputi membangun dan mendesain strategi penggunaan basis data, memonitor dan menjamin performa dan kapasitas basis data dan membuat perencanaan untuk pengembangan di kemudian hari.
Yang dilakukan database administrator:
1.      Menjalankan administrasi harian (mengawasi performa sistem, menjamin suksesnya backup serta membangun dan implementasi rencana disaster recovery)
2.      Mengatur data untuk memberikan pengguna kemampuan mengakses, merelasikan dan melaporkan informasi bagaimanapun bentuknya.
3.      Membuat aturan standar untuk mengatur penggunaan dan pengambilan data oleh perangkat lunak antarmuka serta melindungi data-data penting / rahasia.
4.      Memodifikasi basis data yang ada atau memberitahu programmer dan analis tentang perubahan yang diperlukan.
5.      Menguji program atau basis data, memperbaiki kesalahan dan membuat modifikasi yang diperlukan.
6.      Melatih pengguna dan melayani konsultasi tentang basis data yang dikelolanya.

Hal yang perlu disiapkan bata base administrator dalam membuat basis data:
𝀀 Menentukan apa yang akan dibuat
Menentukan tema dan konsep jenis basis data apa yang akan dibuat.
𝀀 Pengumpulan data
Merupakan suatu tahap dimana kita melakukan proses indentifikasi dan analisa kebutuhan-kebutuhan data dan ini disebut pengumpulan data dan analisa. Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan suatu sistem database, kita harus mengenal terlebih dahulu bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem database, termasuk para user yang ada dan para user yang baru beserta aplikasi-aplikasinya. Kebutuhan-kebutuhan dari para user dan aplikasi-aplikasi inilah yang kemudian dikumpulkan dan dianalisa.         
Berikut ini adalah aktifitas-aktifitas pengumpulan data dan analisa:
1.    Menentukan kelompok pemakai dan bidang-bidang aplikasinya
2.    Peninjauan dokumentasi yang ada
3.    Analisa lingkungan operasi dan pemrosesan data
4.    Daftar pertanyaan dan wawancara
𝀀 Metode pengumpulan data
Terdapat dua jenis data, yaitu data primer yang merupakan data yang diperoleh secara langsung dari lapangan. Berikutnya adalah data sekunder yang merupakan data yang diperoleh dari pengkajian bahan-bahan pustaka (buku,artikel,hasilk penelitian sebelumnya,dll).
Untuk data primer, metode yang digunakan adalah :
̶          Teknik wawancara
̶          Teknik observasi / pengamatan
̶          Teknik pengambilan sampel
Sedangkan untuk DATA SEKUNDER cukup dilakukan STUDI LITERATUR sebagai metode yang digunakan.
𝀀 Mempersiapkan perangkat pendukung yang sesuai
Setelah adanya konsep dan data maka dibutuhkan perangkat agar menjadi sebuah karya. Perangkat tersebut yang dinamakan sistem manajemen basis data(DBMS). Ada banyak jenis DBMS diantaranya adalah Mysql : Mysql Administrator, Ms. SQL Server : Enterprise Manager, Oracle : SQLPlus / iSQLPlus, dll.
𝀀 Pembagian dan penjadualan project
Setelah perangkat pendukung tersedia lengkap, maka dalam suatu tim system developer harus terjadi pembagian tugas oleh setiap anggota tim.
Contoh untuk tim 5 orang :
̶     Pencari, penganalisa data dan perancang (2)
̶     Database Administrator / database programmer (1)
̶     Interface builder / interface programmer (1)
̶     Tester (1)
̶     Setelah terjadi pembagian tugas, maka akan dijadualkan urutan proses pengerjaan project.




Data, Informasi, dan Sistem

Data adalah catatan dari kenyataan yang ada atau fakta, dapat berupa angka, pernyataan, atau gambar dan grafik.
Informasi adalah data/fakta/kesimpulan yang memiliki arti dalam konteks tersusun dari data atau fakta yang dimanipulasi. data yang telah diolah atau diproses.
Sistem adalah terdiri dari komponen atau elemen yang saling berhubungan dan berketergantungan untuk mencapai suatu tujuan.
Data → diproses → Informasi
Sistem informasi → pengelolaan data geografis
- Gabungan terorganisasi dari manusia, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber data dalam mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam organisasi.
- tujuan: mengolah atau memproses data untuk menghasilkan informasi yang berguna.
Komponen-komponen geografis
 ~Litosfer : relief, topografi, jenis tanah, batuan dan stratigrafi, dll.
 ~Hidrosfer : kawasan perairan, laut, danau, sungai, dan fenomena lain tentang perairan.
 ~Atmosfer : informasi tentang klimatologi (iklim) termasuk unsur-unsurnya.
 ~Biosfer : tumbuhan, hewan, manusia yang sangat berpengaruh oleh unsur litosfer.
 ~Sosial budaya: budaya masyarakat

REMOTE SENSING



Remote sensing  adalah ilmu, teknologi, dan seni dalam memperoleh informasi mengenai objek atau fenomena di (dekat) permukaan bumi “tanpa kontak langsung” dengan objek atau fenomena yang dikaji, melainkan melalui media perekam objek atau fenomena yang memanfaatkan energi yang berasal dari gelombang elektromagnetik dan mewujudkan hasil perekaman tersebut dalam bentuk citra. 

Tergantung pada skup, penginderaan jauh dapat dibagi menjadi :
1.       satelit penginderaan jauh (bentuk dasar satelit yang digunakan),
2.      fotografi dan fotogrametri (ketika foto-foto yang digunakan dari penangkapan cahaya tampak),
3.      termal penginderaan jauh (ketika bagian termal spektrum inframerah digunakan),
4.      radar penginderaan jauh (ketika panjang gelombang mikro digunakan), dan
5.      LiDAR pengindraan jauh (ketika pulsa laser yang dikirim ke tanah dan jarak antar sensor dan tanah diukur berdasarkan pada waktu masing masing pulsa kembali).

Berdasarkan energinya, bentuk penginderaan jauh (PJ) :
  • PJ pasif memanfaatkan energi pantulan dari radiasi gelombang elektromagnetik atau menyerap energi dari bumi, seperti kamera dan detektor inframerah panas
  • PJ aktif mengirim energi mereka keluar dan mencatat bagian pantulan dari energi permukaan bumi, seperti sistem pemotretan radar.
Radiasi elektromagnetik adalah bentuk energi dengan sifat gelombang, dan sumber utamanya adalah matahari.
Spektrum Elektromagnetik Perjalanan energi sinar matahari dalam bentuk gelombang pada kecepatan cahaya (dinyatakan c = 3.108 ms-1).  Ciri pokok gelombang elektromagnetik:
  • panjang gelombang (𝜆)adalah jarak antara dua puncak gelombang 
  •  Frekuensi (𝜇) adalah jumlah getaran sempurna per detik  
  • Hubungan cepat rambat ( c ), panjang gelombang, frekuensi adalah :
C = 𝜆 . 𝜇
 
Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah tenaga matahari sampai kempermukaan bumi adalah:
1. Waktu (jam atau musim)
2. Lokasi
3. Kondisi cuaca 

Radiasi elektromagnetik Sampai ke bumi dibagi kedalam tiga tipe oleh interaksinya dengan kenampakan pada permukaan bumi:
Transmisi (Transmission) pergerakan energi melalui sebuah permukaan.
Jumlah energi yang ditransmisikan tergantung pada panjang gelombang, diukur sebagai rasio dari radiasi yang ditransmisikan dengan radiasi yang terjadi, dikenal sebagai transmittance
Refleksi (reflectance) batasan yang digunakan untuk mendifinisikan rasio dari jumlah radiasi elektromagnetik yang dipantulkan oleh permukaan objek dengan jumlah awal radiasi yang mengenai permukaan objek
1.       permukaan objek halus, menyebabkan pantulan specular semua (atau hampir semua) dari energi diarahkan dari permukaan dalam satu arah
2.      permukaannya objek kasar energi dipantulkan kesegala arah dan seragam, pantulan difusi (diffuse).
3.      Kebanyakan kenampakan objek permukaan bumi terletak diantara pantulan specular atau difusi sempurna.
Emmittance Bagian dari energi yang diterima dipancarkan kembali, biasanya pada panjang gelombang panjang, dan kebanyakan dari mereka menetap dan memanaskan target.